Rabu, 27 April 2011

pendapat saya yg tdk saya ungkapkan d kelas mata kuliah hub ekonomi global

saya kemarin memang sengaja untuk tidak berpendapatan waktu di kelas,mengapa?? saya punya alasan tersendiri,tentang hal itu...bkn berarti pada saat itu saya gak punya pendapat sendiri atau g tau apa yg harus diomongin... alasan saya tdk berpendapat pada saat itu adalah, saya memberi kesempatan kpd semua tmn2 yg ada di kelas untuk lebih berani mengeluarkan pendpatnya,karena menurut saya selama ini yang berpendapat hanya orang2 itu saja nah saya tahu kalian yg membaca ini ada yg menganggap saya sok atu apalah itu,tp jujur saya memang sengaja melakukan hal itu.....

ok, langsung saja ke pendapat saya mengenai apakah Indonesia harus menganut sistem ekonomi yg neo lib atau sosialis atau diantara keduanya???
klo menurut saya kiata harus mengambil sistem ekonomi diantara neolib dgn sosialis,knp?? karena jika kita mengambil sistem ekonomi neo lib maka jurang pemisah antara si kaya dan si miskin akan lebih dlm lagi dan jika kita harus mengambil sistem ekonomi yg sosialis menurut saya sebenarnya kita mampu kok jika harus menutup keran2 investor asing, pst kalian akan kembali bertanya kok bisa kan kita sekarang tertinggal jauh dgn negara2 lain, jawaban saya adalah kita adalah negara yang kaya, dari SDA kita semua tahu lah kekayaan alam kita sangat banyak, di kalimantan kita punya tambang batu bara, di sumatra kita punya kelapa sawit, di papua kita punya emas, di jawa kita punya tanah yg subur. kemudian saya yakin diantara kalian akan bertanya kitakan kurang bisa menelolanya kemudian bgmn kita mengelolanya?? kawan jika di dalam pikiran kalian seperti itu SALAH BESAR  pemikiran kalian, yg bekerja di tambang2 tersebut adalah orang INDONESIA sob dan banyak juga orang kita yang bekerja di perusahaan asing dan jabatan mereka memungkinkan mereka untuk membuat dan mengambil kebijakan tertentu dan orang kita yg seperi itu banyak kok bukan cuma satu atau dua saja kok dan satu lagi yang penting perusahaan tersebut bukan di Indonesia tp di laur negeri sob, hebatkan orang Indonesia. jd menerut saya kita gak perlu pesimis tentang Indonesia bila harus menutup keran2 investor asing, tp tentunya bukan berarti juga kita harus menganut sistem ekonomi sosialis. karena jika menganut sistem ekonomi sosialis maka akan banyak perusahan2 yg sudah mapan dan besar akan jd milik negara dan kebebasan kita akan sedikit terkekang. seperti yg dikatakan pak arif , jika harta yg sdh kita kumpulkan bertahun-tahun dgn jerih payah kita sendiri selama ini diambil paksa oleh negara itu sangat tidak adil. bayangkan jika kemudian kita yg sdh susah2 bekerja dan berkarya bertahun-tahun diambil begitu saja oleh negara sangat tidak adilkan sob...memang sih sosialis menjanjikan masyarakat yg tanpa kelas,tp menurut saya pribadi masyarkat tanpa kelas adalah hal yang HOAX alias bohong besar, gini sosialis kan negara yg mengambil peranan untuk membagi-bagikan kekayaan untuk kesejahteraan rakyat, tp kan tetap saja mereka diantara kita ada yg namanya kelas atau stratifikasi, soalnya mereka yg membagikan itukan pst memiliki kedudukan yg lbh tinggi daripada mereka yg tidak diberi wewenang ya gak sob, jd kita kan ttp ada yang memliki kedudukan yg lebih tinggi........

terus klo yg neolib apa gak punya kebusukan atau kebaiakan, menurut saya di dunia ini gak ada yg namanya kesempurnaan sob, kempurnaan itu milik TUHAN... memang akan sangat bagus sekali jika ada persaingan yg sehat diantara kita, kita bisa lbh terpaju lagi untuk melakukan hal2 yg lbh baik dan kreatif. jika kita menganut pasar bebas semua barang atau jasa bisa masuk dgn bebas menyerang barang atau jasa yg kita miliki kita sendiri, tp kita g usah takut sob, seperti yg sdh saya jelaskan di atas td negara kita ini kaya akan SDA dan SDM sob jd saya yakin kita akan mampu bersaing dengan pihak asing bahkan saya punya keyakinan kita akan memenangi persaingan tersebut kok, bahkan bank sentral Jermen memprediksikan kita akan menjdi 3 macan asia bersama China dan India, hebat kan sob negara kita. banyangkan ahli ekonom dari Jermen memprediksikan kita menjadi macan asia lho, ingat Jerman itu bukan negara yg sedang berkembang, tp Jerman merupakan negara yang sudah maju sob, masak negara maju aja yakin dgn kebangkitan kita, masak kita sendiri malah pesimis ya gak???? tp bukan berarti juga kita sekarang harus berleha-leha saja saja karena sdh berada di atas angin, kita harus tetep terus memperbaiki diri kita sob agar paersaingan itu lbh mudah lagi untuk kita menangkan....... kita semua tahulah klo kita menganut pasar bebas maka jurang pemisah antara si kaya dan si miskin akan semakin dalam, kasaranya yg misikin akan semakin miskin dan yang kaya akan semakin kaya....

kesimpulannya lbh baik kita mengambil jalan tengah antara neolib dan sosialis.... dgn beberapa catatan, kita menganut neolib agar memaju kretifitas kita, karena ketika seseorang semakin terjepit maka seseorang tersebut akan lebih cepat muncul ide2 kretifnya. terus agar jurang ini pemisah ini tdk terlalu dalam bagaimana? pemerintah juga harus serius dan jujur mengawasi persaingan diantara kita maupun dgn pihak asing, karena pemahaman kita tentang persingan yg sehat itu berbeda-beda dan saya yakin itu, kemudian juga kita sendiri juga harus jujur sob dlm persaingan... kemudian pemerintah juga menyediakan subsidi2 yg tepat sasaran jgn wakil kita aja yg dpt subsidi trs2an, tmn2 dan sudara2 kita yg kurang mampu secara ekonomi juga harus dpt dong malah klo bisa lbh bnyak.....tapi inget sob lagi2 itu bukan hanya tugas pemerintah saja, kita semua harus rela mngulurkan tangan kita untuk membantu jgn merasa miskin terus sob... karena saya yakin klo pemerintah sendiri g akan mampu sob, saya yakin bgt itu.... kita g perlu terus mengeluh buat pemrintah ngasih BLT terus, kita juga harus bisa dong membuka jalan untuk dpt kearah sana. pst kalian akan bertanya gmn caranya kitakan cuma mahasiswa duit kita seberapa ato kitakan mahasiswa malah ngekost lagi duit buat sebulan aja g cukup???? inget sob kitakan mahasiswa, kita punya jaringan yg luas paling gak kita bisa memanfaatkan jaringan itu buat sosial ato kita bisa niru koin untuk prita yg lalu buat membuat perubahan yg kecil, trs bkn berarti kita harus membantu mereka yg miskin se-Indonesia Raya paling gak kita bantu buat mereka yg miskin yg ada disekitar kita dan hanya beberapa dululah............setuju gak sob?????


terus perluh gak sih kita revolusi,kok menurut saya gak perlu......soalnya dalam revolusi itu harus terjadi pertumpahn dara, kita g pingin kyk gt kan??? sdh terlalu banyak darah dan nyawa yg hilang untuk bangsa ini sob dan saya gak ingin itu diperbanyak lagi sob.........coba deh kalian baca bukunya Pandji Pragiwaksono yg judulunya "Nasional is Me", itu e book kok, kalian bisa download d www.pandji.com e book itu bagus kok kita jd tahu negara kita sekarng ini seperti apa.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar